PUISI

Menyesal Seorang Diri

Pagiku telah sirna

Masa mudaku telah berangkat pergi

Kini petang mendatang

Tubuh badanku telah memudar

Aku lalai di pagi hari

Membuang batang muda yang berharga

Kini hidup hanyalah apa

Miskin ilmu dan miskin harta

Ah, untuk apa kusesali

Menyesal tua apa daya

Kegunaan

Hanya menambah luka jiwa

Untuk kawanku yang muda

Kuharap atur barisan di pagi hari

Menuju arah padang yang cemerlang

Penulis

Anung Muhammad Wahid Hasyim

admin

Islamika Media Group merupakan Lembaga Pers Mahasiswa yang berada di bawah naungan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *